Halo Teman , Belajar excel kali ini akan membahas bagaimana cara memadukan kata di excel.  Apakah ini penting? Penggabungan kata sering kali dikehendaki dalam beberapa hal , misalnya untuk memadukan nama depan dan nama belakang.  Keterampilan memadukan kata juga sungguh penting saat kita melakukan pekerjaan dengan rumus VLOOKUP , yakni untuk menghasilkan standar spesifik yang terdiri atas adonan beberapa  kata.
Secara garis besar , pembahasan menimba ilmu excel kali ini mencakup:
Menggabungkan Kata Dengan fungsi CONCATENATE
Menggabungkan Kata Dengan Menggunakan Operator Ampersand (&)
Perbedaan Antara Fungsi CONCATENATE dengan Operator &
Contoh Manfaat Penggabungan Kata Dalam Rumus VLOOKUP
Penggunaan fungsi CONCATENATE Untuk Penggabungan Kata
Tidaklah sukar untuk memadukan kata dengan rumus CONCATENATE. Cara ini sanggup dituliskan dengan syntax selaku berikut:
=CONCATENATE(kata1 ,kata2 ,kata3 ,…)
Artinya: Fungsi Concatenate Dapat memadukan Kata1 , kata2 , kata3 dan seterusnya menjadi satu text yang terkumpul.
Misalnya:
Rumus : Â Â Â Â Â Â Â =CONCATENATE(“Cecep” ,”Onah” ,”Bandung”)
Hasil    :        CecepOnahBandung
Untuk mendapat variasi text dengan jeda spasi , maka tinggal disertakan saja spasi selaku salah satu parameter dalam rumus.
Rumus  :        =CONCATENATE(“Cecep” ,” ” ,”Onah” ,” ” ,”Bandung”)
Hasil    :        Cecep Onah Bandung
Atau bila mengharapkan tanda pemisah yang lain misalnya strip (-) , maka tinggal disisipkan saja huruf ter tersebut ke dalam rumus , mengambil alih spasi
Rumus  :        =CONCATENATE(“Cecep” ,”-” ,”Onah” ,”-” ,”Bandung”)
Hasil    :        Cecep-Onah-Bandung
Konsep yang serupa digunakan bila masing-masing kata yang hendak digabung terdapat dalam sel atau kolom excel.
Misalnya: dalam lembar kerja excel kolom B berisi nama , kolom C berisi nama ibu kandung , dan kolom D berisi kota asal. Kolom A berisi variasi dari kolom B ,C dan D , sehingga rumus di kolom A baris ke-2 sanggup dituliskan selaku berikut:
=CONATENATE(B2 ,C2 ,D2)
Untuk menyertakan spasi atau huruf pemisah yang lain pun cukup gampang , yakni tinggal disertakan saja ke dalam parameter , misalnya:
Menambahkan spasi:
=CONCATENATE(B2 ,” ” ,C2 ,” ” ,D2)
Menambahkan Strip atau garis datar (-)
=CONCATENATE(B2 ,”-” ,C2 ,”-” ,D2)
Silahkan dicoba menggunakan tanda pemisah lainnya..
Peggabungan Kata Menggunakan Operator & (Ampersand)
Untuk memadukan beberapa kata menggunakan operator & pun cukup mudah. Penulisannya menyerupai rumus matematika yakni diletakan diantara text yang hendak digabungkan. Berikut teladan rumusnya:
Rumus : Â Â Â Â Â Â Â =”Cecep”&”Onah” ,&”Bandung”
Hasil    :        CecepOnahBandung
Untuk menyisipkan pemisah text pun cukup mudah:
Menyisipkan spasi:
Rumus  :        =”Cecep”&” “&”Onah”&” “&”Bandung”
Hasil    :        Cecep Onah Bandung
Menyisipkan strip / garis datar (-):
Rumus  :        =”Cecep”&”-“&”Onah”&”-“&”Bandung”
Hasil    :        Cecep-Onah-Bandung
Sama halnya dengan fungsi CONCATENATE , operator ampersand juga sanggup digunakan untuk memadukan text menggunakan acuan sel , menyerupai ilustrasi berikut:
Dalam teladan diatas , rumus  =B2&C2&D2 digunakan untuk memadukan text yang berada di sel B2 , C2 dan D2.
CONCATENATE vs Operator Ampersand (&)
Beberapa user masih ada yang mempertanyakan apa perbedaan antara penggunaan CONCATENATE dan Operator Ampersand. Dari sisi ketentraman , mungkin juga ada perbedaan rekomendasi , ada yang menatap  CONCATENATE lebih readable dan lebih gampang diedit. Ada juga yang lebih tenteram menggunakan ampersand.
Saya sendiri lebih senang menggunakan operator & alasannya akomodasi untuk memadukan kata dengan text yang lebih komplek , misalnya bila digabungkan dengan fungsi TEXT. Fungsi CONCATENATE umumnya saya pakai untuk memadukan kata dengan acuan yang lumayan banyak tetapi simple dan tidak digabung dengan fungsi text lainnya.
Secara tehnis , rumus CONCATENATE dibatasi optimal 255 huruf (string limit) , sedangkan operator ampersand tidak dibatasi. Jika anda sering menggunakan fungsI SUM , mungkin akan menghadapi urusan serupa dimana fungsi SUM dibatasi 255 string limit , sedangkan operator tambah (+) tidak dibatasi. Tapi hal ini sanggup diabaika , alasannya pada kenyataanya sungguh jarang kita perlu menghasilkan rumus CONCATENATE hingga sepanjang 255 karakter.
Manfaat Penggabungan Kata Dalam Rumus VLOOKUP
Penggabungan kata dalam rumus VLOOKUP sungguh penting untuk difahami. Ini sungguh dikehendaki untuk mendapat standar spesifik sehingga sanggup dimasukan selaku parameter lookup_value dalam rumus. Penjelasan lebih rincian perihal rumus VLOOKUP sanggup dibaca di Penjelasan VLOOKUP dan Contohnya
Contoh sederhana , melanjutkan ilustrasi diatas , misalnya kita memiliki list beberapa orang dengan nilai hutangnya. Untuk mendapat nilai hutang dengan segera menggunakan rumus VLOOKUP , kita sering dihadapkan pada halangan bahwa ada beberapa orang yang memiliki nama yang sama. Jika ada nama yang serupa , maka VLOOKUP cuma akan sanggup membaca nama yang ditemui paling atas dalam tabel.
Nah untuk menangani dilema ini , maka  perlu dibentuk rumus sehingga sanggup diputuskan standar yang spesifik. Dalam teladan urusan ini merupakan standar spesifik yang merupakan variasi antara nama , nama ibu dan alamat.
Perhatikan ilustrasi berikut:
Kolom A Â pada tabel digunakan untuk menyimpan standar spesifik variasi antara nama , nama ibu , dan kota asal. Kemudian amati rumus pada B12 digunakan untuk mendapat nilai hutang dari orang yang telah dikenali namanya , nama ibu kandungnya dan alamatya.
Ada banyak faedah yang lain dari penggabungan kata ini. Diantaranya merupakan memadukan isi dari beberapa sel menjadi satu sel saja , berikutnya juga sanggup memadukan dua Kolom Atau LebihÂ
Demikian goresan pena singkat ini , semoga bermanfaat.Â